Teroris Pelaku Penembakan Masjid New Zealand Juga Mengancam Turki Akan Merebut Kembali Konstantinopel (Istanbul)

[PORTAL-ISLAM.ID] Teror penembakan brutal yang menyasar jama'ah shalat Jum'at terjadi di New New Zealand (Selandia Baru), Jumat (15/3/2019).

Komisioner Polisi Selandia Baru Mike Bush mengatakan, jumlah korban tewas akhir penembakan di dua masjid di Selandia Baru mencapai 49 orang. Setidaknya, sebanyak 41 orang tewas ketika diberondong tembakan di Masjid Al Noor di Deans Ave dan 10 orang lainnya tewas dalam serangan di sebuah masjid di pinggiran Linwood.

Sejauh ini, polisi telah menangkap tiga laki-laki dan satu wanita terkait penembakan di dua masjid di Selandia Baru.

Pelaku penembakan brutal di masjid di Christchurch, Selandia Baru diidentifikasi sebagai warga negara Australia.

Pria yang melaksanakan agresi penembakan brutal di Masjid Al Noor tersebut telah memposting online sebuah manifesto setebal 74 halaman, yang isinya menyebutkan lantaran untuk melaksanakan penembakan itu. Manifesto tersebut berisi pandangan anti-imigran, anti-muslim dan klarifikasi mengapa serangan itu dilakukan.

Pria yang di Twitter menyebut dirinya sebagai 'Brenton Tarrant' itu, bahkan menyiarkan secara pribadi di Facebook, agresi penembakan yang dilakukannya dan mengarahkan kamera ke arah dirinya sebelum melepaskan tembakan. Facebook lalu telah menghapus siaran pribadi tersebut.

Salah satu halaman isi manifesto (hal. 27-28) ditujukan kepada Turki. Pelaku mengancam akan merebut kembali kota Konstantinopel yang sekarang berjulukan Istanbul yang ditaklukan oleh Khalifah Muhammad Al-Fatih.

Berikut isinya:

To turks

You can live in peace in your own lands, and may no harm come to you. On the east side of the Bosphorus. But if you attempt to live in European lands, anywhere west of theBosphorus. We will kill you and drive you roaches from our lands. We are coming for Constantinople and we will destroy every mosque andminaret in the city. The Hagia Sophia will be free of minarets and Constantinople will be rightfully christian owned once more.

FLEE TO YOUR OWN LANDS, WHILE YOU STILL HAVE THE CHANCE

Kepada Orang-orang Turki

Kalian dapat hidup dalam tenang di tanah-tanah kalian sendiri, dan berharap tak ada ancaman menimpa kalian, di sisi timur Bosporus. Tapi kalau kalian berusaha untuk hidup di tanah-tanah Eropa, dimanapun di sebelah barat Bosporus, kami akan membunuh kalian dan mengusir kalian para kecoak dari tanah-tanah kami. Kami tiba untuk mengambil Konstantinopel dan kami akan menghancurkan setiap masjid dan menara yang ada di kota ini. Hagia Sophia akan dibebaskan dari menara-menara dan Konstantinopel akan kembali menjadi milik Kristen.

PERGILAH KE TANAH KALIAN SENDIRI, SELAGI ANDA MASIH PUNYA KESEMPATAN