Polri Selidiki Oknum Polisi Teriakan Joko Widodo Yes Yes Yes, Warganet: Dari Dulu Cuma Selidik Doang!

Polri Selidiki Oknum Polisi Teriakan Joko Widodo Yes Yes Yes, Warganet: Dari Dulu Cuma Selidik Doang!

Polri Selidiki Oknum Polisi Teriakan Joko Widodo Yes Yes Yes, Warganet: Dari Dulu Cuma Selidik Doang!


[PORTAL-ISLAM.ID]  Kepala Divisi Humas Polisi Republik Indonesia Inspektur Jenderal Polisi Mohammad Iqbal menyampaikan pihaknya masih mendalami adanya oknum polisi yang diduga mengajak masyarakat meneriakan yel-yel untuk Calon Presiden petahana Joko Widodo. Video ini sempat viral di media sosial.

"Jadi begini ya, viral itu memang menyerupai polisi. Saat ini kita dalami. Propam sudah turun," kata Iqbal di kantor Menkopolhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu 20 Maret 2019.

Iqbal pun menyebut kalau ada anggota polisi yang berada di lokasi, berdasarkan dia, hal itu sebagai bentuk pendampingan. Sebab antara Kementerian Sosial dan Polisi Republik Indonesia sudah mempunyai kolaborasi untuk melaksanakan pendampingan dalam penyerahan tunjangan sosial.

"Mabes Polisi Republik Indonesia ada MoU dengan Kemensos untuk melaksanakan pendampingan terhadap aktivitas tersebut, Karena apa? Karena banyak yang disalahgunakan. Terjadi penyimpangan, sudah ada beberapa oknum yang kita tangkap di Sulsel, di Polrestabes Makassar ada tiga yang sudah diproses hukum. Di Sumsel juga ada, jadi kalau contohnya penyelidikan oleh propam itu benar bahwa polisi, ada kaitannya dengan pendampingan," katanya.

Bahwa ada ucapan terima kasih dari masyarakat, mantan Wakapolda Jawa Timur ini menuturkan bahwa hal tersebut diduga merupakan inisiatif dari masyarakat.

"Diduga juga inisiatif dari masyarakat itu mengucapkan terima kasih. Gitu ya jelas," katanya.

Video yang diduga berisikan adanya anggota polisi mengajak masyarakat meneriakan "Jokowi Yes-Yes" viral di media umum atau medsos. Pasalnya, konten video itu disebut sebagai bentuk dukungan atau deklarasi yang dilakukan pegawanegeri mendukung salah satu calon presiden adalah Joko Widodo.

Video viral itu diunggah oleh akun twitter dari Garis Kenyal atau @JackVardan. Tayangan itu diupload pada 18 Maret 2019.
Dalam video tersebut, tergambarkan bahwa adanya seorang yang diduga polisi membacakan ucapan terima kasih kepada Jokowi atas tunjangan sosial yang diterima oleh masyarakat.

Oknum polisi itu pun membacakan kalimat ucapan terima kasih dengan diikuti oleh beberapa masyarakat. Pada final kalimat polisi dan masyarakat meneriakan "Jokowi Yes-Yes".

Sumber: VIVA

------

Berita ini menerima jawaban ramai dari warganet.

"Hanya sandiwara.... #INAelectionObserverSOS," cuit @TuanShabier.

"Rakyat Akal Sehat sudah tidak percaya. . . #INAelectionObserverSOS #INAelectionObserverSOS #INAelectionObserverSOS #INAelectionObserverSOS," cuit @ZakyHiromasa.

"Dari dulu bisanya kok cuma selidik, selidik, lha kira2 berani nggak jadikan tersangka ...?! Jeruk makan jeruk gitu lhoh .....," cuit @Nagasial1.

"Kalo pelakunya gak ditangkap / dibui .. paling2 ini cuma sinetron .. Rezim tipu2 gituloh ..," cuit @MalikDjamaludin.
Sumber https://www.portal-islam.id
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar

Tidak ada komentar

Advertiser